Kelas : 3EB17
NPM : 24209206
Manfaat dari TOEFL - TOEFL adalah penilaian kefasihan bahasa Inggris diterima oleh lebih dari 6.000 lembaga. Anda mungkin menganggap bahwa semua ini adalah di Amerika atau Inggris Raya, tetapi mereka sebenarnya tersebar di seluruh dunia di 110 negara. Hampir setiap universitas di negara-negara berbahasa Inggris utama seperti Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru, gunakan nilai TOEFL untuk menentukan apakah atau tidak penutur non-bahasa Inggris dapat diterima pada program-program mereka, menerima beasiswa, atau masukkan lulus sekolah.
Manfaat lain dari TOEFL atas tes kemampuan berbahasa Inggris yang lain adalah kenyataan bahwa ada lebih dari 4.000 pusat tes dapat Anda gunakan. Jika Anda harus melakukan perjalanan, Anda akan menghemat waktu dan uang karena tes dapat diselesaikan dalam satu hari.
Akhirnya, tes ini memberikan Anda bias ukuran kemampuan berbahasa Inggris Anda. Skor tes secara anonim, dan tidak ada wawancara yang dimasukkan sebagai bagian dari proses. Jika Anda tahu bahasa Inggris dengan baik, Anda akan skor dengan baik, jelas dan sederhana. TOEFL adalah ukuran terbaik dari kemampuan Anda untuk sukses dalam suatu program kuliah berbahasa InggrisTOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah test bahasa Inggris yang diciptakan dan dikembangkan oleh ETS (Educational Testing Service) di New Jersey, USA sejak tahun 1963. Test ini digunakan untuk mengukur kecakapan (proficiency) berbahasa Inggris seseorang dalam konteks akademis.
Apa saja kegunaan TOEFL Score?
Setelah mengikuti Tes TOEFL, peserta akan mendapatkan TOEFL Score.
Adapun kegunaan TOEFL Score adalah untuk:
- Mendaftar di Sekolah Menengah Atas (SMA)
- Mendaftar di Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri
- Mendapatkan Beasiswa sekolah atau perguruan tinggi
- Melamar pekerjaan diperusahaan Swasta atau Negeri, didalam atau di luar negeri
- Kenaikan jabatan atau promosi
JENIS-JENIS TES TOEFL
TOEFL Test yang dikeluarkan oleh ETS, ada 3 (tiga) bentuk.
(English Version)
- PBT (Paper Based Test) TOEFL
- CBT (Computer Based Test) TOEFL
- iBT (internet Based Test) TOEFL
Adapun perbedaan dari ketiga bentuk TOEFL Test tersebut adalah:
1. PBT (Paper Based Test) TOEFL
PBT-TOEFL adalah bentuk TOEFL Test yang pertama kali dikeluarkan oleh ETS. Sistem test pada PBT-TOEFL menggunakan paper atau lembaran-lembaran kertas soal dan lembar jawaban yang harus diisi dengan pensil 2B.
Materi yang diujikan adalah
Listening
Structure
Reading
Score range 310 – 677 dengan waktu test adalah 2 - 2,5 jam.
2. CBT (Computer Based Test) TOEFL
CBT-TOEFL adalah bentuk kedua dari Tes TOEFL yang menggantikan PBT-TOEFL. Sistem test CBT-TOEFL tidak lagi menggunakan paper, tapi langsung dengan computer. Semua soal menggunakan softwere dan setiap soal langsung dijawab / dikerjakan di computer. CBT pertama kali dikeluarkan pada tahun 1998. Namun di beberapa negara di Asia, khususnya Indonesia masih diperkenankan untuk menggunakan PBT (ITP-TOEFL) sebagai standar International TOEFL Test. Sehingga pamor CBT di Indonesia sangat minim. Bahkan hingga sekarang masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengetahui apa itu CBT-TOEFL.
Materi yang diujikan adalah
Listening, Structur
Reading dan
Writing
Score range 0 – 300 dengan waktu test adalah 2 – 2,5 jam.
3. IBT (internet Based Test) TOEFL
iBT-TOEFL atau yang juga dikenal dengan Next Generation (NG) TOEFL adalah bentuk TOEFL Test terbaru yang dikeluarkan ETS. iBT-TOEFL mulai diperkenalkan sejak tahun 2005, tetapi di Indonesia baru diberlakukan pada tahun 2006 sebagai standar International TOEFL Test yang diakui di dunia. ETS banyak melakukan perubahan pada format dan system TOEFL Test terbaru ini. iBT-TOEFL juga menggunakan media computer, hanya saja system test pada iBT menggunakan internet sehingga peserta test langsung on-line dengan ETS dan menjawab soal-soal test juga secara on-line.
Materi yang diujikan adalah:
- Listening
- speaking
- Writing
- Reading
Score range of iBT is 0-120 dengan waktu tes selama 4 jam.
Dari ketiga Jenis TOEFL Test, PAper BAsed Test masih seting digunakan oleh sekolah, kampus atau instansi untuk menyelengaraan tes.
Tentang Paper Based Test:
Paper Version of TOEFL Test terdiri dari tiga bagian.
Listening Comprehension: Untuk mengetahui kemampuan peserta tes dalam memahami Spoken English. Peserta tes harus mendengarkan berbagai jenis percakapan yang sudah direkam. Setelah itu mereka harus menjawab pertanyaan yang diberikan.
Structure and Written Expression: Untuk mengetahui kemampuan peserta tes dalam mengenali English Grammar yang benar. Peserta tes harus memilih jawaban yang benar atau mencari kata yang salah dalam sebuah kalimat.
Reading Comprehension: Untuk mengetahui kemampuan peserta tes dalam memahamio tulisan berbahasa Inggris. Peserta tes harus menjawab pertanyaan plihan ganda tentang ide pokok bacaan dan arti dari kata-kata yang ada di bacaan.